Amin yg tak sama.
Hai, tuhan bapak. Pemilik nafas dan detak jantung dari
orang yang aku cintai. Izinkanlah aku,hamba allah dan umat nabi Muhammad,
mencintai umat mu. Dan jika kalian kedua tuhan kami sepakat ingin membuat kami
berpisah… pisahkan lah aku dalam keadaan aku tak mengingat apapun. Karena
sungguh sebenarnya aku tak sanggup…
Hai, Allah pemilik nafas dan detak jantung ku. Jika
kau berkenan,untuk mengetuk hatinya dengan hidayah mu. Maka berilah dia hidayah
agar kami bisa Bersatu. Kita Bersatu karena pengorbanan perasaan ,bukan karena
kita sama. dan aku tahu tuhan, sesungguhnya manik-manik tasbih ku, berbeda
dengan manik-manik rosaria nya. Cinta memang untuk menyatukan perbedaan. Meski
agama menjadi pembedanya saat ini.
Jika tuhan
menyatukan manusia dengan cinta, tapi kenapa memisahkan manusia dengan
perbedaan?. Bagian diriku merasa sakit mengingat dirinya yang sangat dekat,
tapi tak tersentuh. LDR kami terasa sangat jauh Ketika assalamu’alaikum di
balas dengan shalom. Kamu, adalah
ketidakmungkinan yang selalu aku semogakan. Tuhan memang satu, tapi kita yang
tak sama. Tolong,jangan berusaha memeluk sesuatu yang sudah kamu
perkirakan,takkan sanggup kau peluk.
Bilang pada tuhan mu, aku hanya ingin mencintai umat
nya. Bukan merebut darinya. Saling mendoakan satu sama lain walau dengan
keyakkinan yang berbeda. Biarpun aku mengadahkan tangan dan dia melipat tangan,
kita masih mengucap doa yang sama. kami padahal sudah tau memiliki jalan yang
berujung luka. Karena yang seiman bertemu di akhir cerita bukan di awal cerita
seperti kita.
I’m kinda sad
but it’s okay. Because I’m still hoping. And I relized sometimes, heart needs
more time to accept what in our mind already knows. Gimme it that time.
Komentar
Posting Komentar